Kepala Otban VII Balikpapan Harap Sistem NLE Kargo di Bandara SAMS Sepinggan Berjalan Maksimal

by admin on | 2024-04-25 00:43:44

Share: Whatsapp |

---

Onix news, Balikpapan - Kepala Kantor Otoritas Bandara (Otban) VII Balikpapan, Endah Purnamasari memastikan tujuan National Logistic Ecosystem (NLE) adalah untuk mempercepat arus kargo di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan.

Endah Purnamasari mengatakan percepatan arus kargo ini sebagai implementasi standarisasi, regulasi dan infrastruktur yang ada di Bandara Internasional SAMS Sepinggan Balikpapan. Tujuannya  untuk mempercepat efisiensi biaya dan waktu terkait pengiriman kargo yang akan dikirim di bandara dengan layanan ekspor dan impor Internasional.

Ia menjelaskan sistem ini akan terintegrasi dengan semua instansi dan stakeholder terkait dalam berkolaborasi penerapan National Logistic Ecosystem (NLE).

“Jadi semua sistem terintegrasi, baik sistem yang ada baik kami di pemerintah, yang dilakukan oleh Bea Cukai maupun Karantina terintegrasi dengan sistem di Angkasa Pura I dan Angkasa Pura Logistics (APLOG). Itu yang akan mempermudah dalam pemeriksaan barang, makanya kita sebut pemeriksaan terpadu,” terangnya usai melakukan soft launching Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) di Terminal Kargo Balikpapan, Senin (22/04/2024).

Hal tersebut berdasarkan Instruksi Presiden (INPRES) Nomor 5/2020 Tentang Penataan Ekosistem Logistik Nasional yang baru diterapkan di Kota Balikpapan.

“Sebenarnya di Balikpapan ini, kita sudah 100 persen cuman penerapan dari NLE baru kita resmikan sekarang. Pelaksanaannya sudah jauh-jauh hari kita lakukan. Karena penerapan itu harus bersama-sama, makanya kita menunggu kapan itu dilakukan. Jadi seluruh bandara Internasional di AP I dan II sudah menerapkan itu. Termasuk di SAMS Sepinggan Balikpapan,” ungkapnya.

Ia mengharapkan dalam waktu dekat pelayanan ini dapat memberikan layanan prima kepada masyarakat agar pengiriman dapat dirasakan cepat, tepat dan aman.

“Nantinya mereka akan jasa memonitor barangnya sudah sampai mana, dengan sistem yang akan kita olah berlanjut. Sekarang kan masih integrasi antara AP I, APLOG, Bea Cukai dan Karantina yang nantinya akan menyeluruh. Termasuk Ekspedisi Muatan Pesawat Udara (EMPU) dan masyarakat yang menggunakan layanan kargo di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan,” harapnya.

Kepala Balai Besar Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kaltim, Tasrif menambahkan pihaknya akan memberikan layanan cepat terkait online sistemnya yang dibuat secara bersama.

“Baik dalam tata kelola asesmen ekspor itu sendiri, yang kita sudah menjalankan jauh-jauh sebelumnya dilakukan. Cuman ini implementasinya yang sudah diresmikan secara Nasional,” katanya.