Kepala DPOP Balikpapan Pantau Pantai Segara Sari Manggar, Pembenahan Akan Terus Berlanjut

by admin on | 2024-04-16 07:43:08

Share: Whatsapp |

---

Onix news, Balikpapan - Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan, Ratih Kusuma memantau situasi dan kondisi pengunjung dan fasilitas di pantai, Minggu (14/04/2024). Dimana berdasarkan hasil pantauan pertamanya, disebut terjadi peningkatan jumlah pengunjung.

Ia pun memastikan akan berbenah untuk memberikan layanan terbaik bagi pengunjung Pantai Manggar Segara Sari. Dia meminta petugas untuk mobilisasi di seluruh titik pantai, khususnya di jalan pintu masuk agar tidak ada mobil atau motor terparkir agar tidak menghambat kendaraan masuk.

“Pengunjung ini tidak hanya dari Balikpapan, banyak dari luar daerah. Sistem antrean pintu masuk sudah diatur,” ucap dr Ratih.

Terkait sorotan pengunjung mengenai fasilitas di Pantai, diakuinya kamar mandi atau toilet dan kurangnya makanan berat masih menjadi kekurangan Pantai Manggar Segara Sari.

“Khusus untuk toilet, kami sudah bermohon kepada instansi terkait dan dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk pengisian air karena debit air PDAM sangat kecil. Sehingga itu yang terus kami pantau,” ungkapnya.

Untuk Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dikatakannya juga sudah disurati untuk menyediakan toilet portabel sebagai tambahan sementara. Sementara untuk kuliner, dirinya merencanakan pertemuan dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pantai Manggar Segara Sari bersama pedagang.

“Rencananya kita akan lakukan pertemuan dulu. Ini dilakukan supaya mereka bisa mengatur dengan baik,” terangnya.

Disinggung terkait wacana kuliner Nusantara di Pantai Manggar, ia membenarkan rencananya itu.

“Memang ke depan seperti, masih kami komunikasikan terkait kuliner Nusantara,” ucapnya.

Bukan cuman itu, beberapa fasilitas juga tampak ada yang baru. Salah satunya pemecah ombak yang terdapat di bibir pantai.

“Itu pengembangan destinasi, saya memang konsen bahwa di dalam satu destinasi selain aksesibilitas, pintu masuk, akomodasi seperti villa atau homestay, juga harus ada atraksi. Pemecah ombak itu juga tujuannya sebagai pencegah abrasi, namun ketika di branding, akhirnya kita minta menjadi satu kawasan spot foto tapi harus dijaga petugas. Jangan sampai orang berenang kita nggak lihat, sudah jauh di belakang batu,” jelasnya.

Pemecah ombak dengan panjang 720 meter itu juga bisa sebagai fasilitas yang memiliki hobi memancing ikan asalkan ditambah petugas atau Lifeguard yang memonitor.

“Kami juga sudah rapat untuk menambah tanda larangan. Tentunya kita berharap Pantai Manggar Segara Sari menjadi satu destinasi wisata bahari yang diminati masyarakat, sehingga pengunjung bisa merasakan semua fasilitas yang disediakan. Mereka bisa mengadakan family day, outbound, meeting ataupun kegiatan lain yang bisa dilaksanakan di sini,” ujarnya.