RS Bhayangkara Balikpapan Kini Kelas 2, Pelayanan dan Fasilitas Ditingkatkan Seiring IKN Kaltim
Onix news, Balikpapan – Fasilitas Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan terus ditambah seiring pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, hal ini selain meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat sekaligus mengantisipasi persoalan dari sisi sosial dan kesehatan yang sejalan dengan IKN. Terutama kedepannya Kota Balikpapan sebagai penyangga IKN akan menarik pendatang baru.

Rumah Sakit Bhayangkara melakukan peningkatan tipe dari kelas 3 menjadi kelas 2, selain itu ada juga penambahan 152 tempat tidur, ruang rawat inap, tempat parkir, tempat ibadah, ruang untuk fisioterapy dan ruang pemeriksaan CT scan.
Peresmian fasilitas baru dilakukan oleh Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto, Senin (06/03/2023) Harapannya, bisa meningkatkan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Balikpapan, termasuk Ibu kota Nusantara (IKN), Khususnya keluarga besar kepolisian.
Dengan peningkatan fasilitas yang ada kedepannya RS Bhayangkara diharapkan dapat menjadi rumah sakit rujukan. Karena keberadaannya sangat membantu dalam penyediaan pelayanan kesehatan.

“persoalan sosial yang akan mengiringi saudara kita dari luar Kalimantan untuk bekerja dalam rangka pembangunan IKN pasti akan ada persoalan sosial, sedikit banyak Balikpapan akan menanggung dan menangani bahkan harus menanggulangi dan mengatasi. Dengan peningkatan pelayanan dan kompetensi, kapabilitas rumah sakit adalah penting,” ujar Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto.
Pemerintah Kota Balikpapan menyambut baik dengan adanya peningkatan klasifikasi Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan, guna mendukung kesehatan di Kota Balikpapan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr Andi Sri Juliarty yang akrab disapa Dio mewakili Pemkot Balikpapan mengaku bersyukur dan mendukung dengan peningkatan status Rumkit Bhayangkara menjadi kelas 2.
“Kita bersyukur ada tambahan tempat tidur 152 tempat tidur dan ada penambahan layanan CT Scan, kemudian ada poli dokter spesialis yang cukup banyak. Termasuk mendukung program Pemerintah Kota Balikpapan dalam bidang kesehatan karena jiga melayani pasien BPJS Kesehatan. Mengingat BPJS Kesehatan ini merupakan program utama Wali Kota,” tutup Dio.