Pemprov Sebut Pelaksanaan MTQ ke-44 Kaltim di Balikpapan Jadi Simulasi Gelaran MTQ ke-30 Tingkat Nasional
Onix news, Balikpapan – Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Provinsi Kaltim HM Syirajudin optimistis pelaksanaan MTQ ke 44 Tingkat Kaltim akan berjalan lancar. Hasil diskusi dan musyawarah terkait jadwal akan didistribusikan dan diinformasikan kepada kabupaten/kota yang berpartisipasi.
Terkait venue atau lokasi penyelenggaraan, Sirajudin menyebut Pemkot Balikpapan selaku panitia juga telah menyiapkan hal ini secara matang, termasuk mobilitas untuk dewan hakim, panitera dan akomodasi transportasi peserta.
“Dalam 1-2 hari ini, kita kerja bersama dengan panitia dari Pemkot Balikpapan akan memfinalkan untuk penjadwalan dan sambil paralel menunggu daftar nama masing-masing peserta dari kabupaten/kota. Akomodasi untuk dewan hakim dan panitera disiapkan di Hotel Platinum. Untuk peserta dari kabupaten/kota juga disiapkan angkot gratis dari Wali Kota Balikpapan,” terang Syirajudin usai mengikuti rapat di Aula Balai Kota Balikpapan, Rabu (03/05/2023).
Dalam memastikan akomodasi transportasi dan hal lainnya, termasuk konsumsi dewan hakim pada saat pelaksanaan kegiatan dapat terakomodir dengan baik nantinya penanggung jawab untuk peserta dari masing-masing kabupaten/kota nantinya akan berkoordinasi dengan panitia dari Pemkot Balikpapan.
Pemerintah pusat mengalokasikan dana hibah sebesar Rp 5 Miliar yang telah direalisasi sejak satu bulan lalu. Pemerintah Provinsi Kaltim juga mengalokasikan dukungan dana hibah sejumlah Rp 1,5 Miliar, sehingga total anggaran yang dikucurkan untuk agenda ini berjumlah Rp 6,5 Miliar.
“Dari provinsi ada dukungan dana hibah juga sekitar Rp 1,5 Miliar termasuk honor-honor dewan hakim, Rp 6,5 Miliar total keseluruhannya. Bahkan, nanti karnavalnya akan meriah seperti HUT Kota Balikpapan, tadi Pak Asisten I Kota Balikpapan menyampaikan itu,” ucapnya.
Sementara untuk sistem lomba yang akan dilaksanakan dalam MTQ ke-44 masih menggunakan metode manual karena pelaksanaan sistem menggunakan metode digital dinilai masih terlalu rumit, baik itu penggunaan perangkat lunak maupun keras, serta Sumber Daya Manusia (SDM) yang belum terpenuhi.
Syirajudin juga menyampaikan bahwa kegiatan ini akan menjadi uji coba gelaran MTQ ke-30 Tingkat Nasional yang rencananya akan diselenggarakan di Kaltim.
“Insya Allah MTQ nasional yang ke-30, kita sudah menggunakan secara digital. Mudah-mudahan tidak ada halangan, kita siapkan dari sekarang pelaksanaan untuk tingkat nasional 2024 di Kalimantan Timur,” ujarnya.
Namun terkait lokasi pelaksanaan, ia belum dapat menyebutkan secara pasti. Hanya saja pilihan lokasi masih berada di sekitar Kota Balikpapan, Samarinda atau Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Ini menjadi momentum bagus. Kaltim siap untuk melaksanakan itu. Masih kita siapkan, nanti kita akan lebih intens melakukan rapat-rapat dengan pemerintah pusat, Kemenko PMK, Kemenhub, Kemen-PUPR, Kemenag, Kemenkominfo, semua berkolaborasi dan bersinergi. MTQ ini luar biasa, karena temanya adalah IKN. Masyarakat Kota Balikpapan diharapkan juga dapat turut serta meramaikan gelaran ini,” tutupnya.