Pemkot Siapkan 32,7 Miliar Untuk Subsidi SPP dan 19,6 Miliar Untuk Bantuan Seragam Sekolah
Onix News, Balikpapan – Terhitung pada hari Selasa (31/5), genap setahun sudah Rahmad Mas’ud menduduki jabatan sebagai orang nomer satu di Balikpapan.
“Hari ini saya genap satu tahun menjabat sebagai Walikota Balikpapan. Saya harap menjalin kerjasama dengan beberapa daerah bisa menjadi hadiah yang bisa dipersembahkan,” ujarnya, Selasa (31/5).
Bila melakukan kilas balik pada saat melakukan kampanye lalu, program-program yang diusung pasangan Rahmad Mas’ud dan almarhum Thohari Aziz sudah dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Balikpapan untuk tahun 2021-2026.

Kepala Bappeda Litbang Kota Balikpapan, Murni membeberkan sejumlah pencapaian kerja pemkot Balikpapan di bawah kepemimpinan Walikota Rahmad Masud.
“Sebagaimana yang dirasakan masyarakat rasanya melebihi target. Secara umum, apa yang kita mau capai dalam satu tahun ini cukup baik meski belum sempurna,” ujar Murni.
Ada sembilan program yang menjadi prioritas dalam RPJMD Kota Balikpapan, yang meliputi, birokrasi pemerintahan, kesehatan dan pendidikan, pengentasan kemiskinan, penyediaan air minum, penanganan banjir, nyaman lingkungan dan sosial, Balikpapan Kota Mice dan wisata, revitalisasi Perusda, dan Balikpapan Kota Kreatif.
Namun Murni mengatakan saat ini belum bisa membeberkan berapa persen program yang sudah terlaksana karena pihaknya baru melakukan evaluasi untuk RPJMD yang telah dikerjakan di tahun lalu.
“Yang RPJMD Kota Balikpapan inikan baru satu tahun belum bisa dievaluasi RPJMD-nya, tapi akan kelihatan di implementasi pelaksanaan program prioritasnya yang sembilan itu,” tukasnya.
Murni mencontohkan, di sektor pendidikan ada upaya perluasan akses anak-anak agar bisa bersekolah, maka akan diberikan subsidi SPP untuk sekolah swasta, yang nilainya untuk SD sebesar Rp 75 ribu per siswa dan SMP senilai RP 110 ribu per siswa. Program ini baru akan dimulai pada tahun ajaran baru 2022 ini.
“Dimana untuk jumlah siswanya untuk tahun 2023 tingkat SD ada 19.465 anak, sedangkan untuk SMP ada 13.153 anak dengan anggaran total untuk subsidi SPP baik SD dan SMP swasta senilai Rp 32,7 miliar,” kata Murni.
Selain pemberian subsidi SPP bagi siswa SD dan SMP swasta, di dalam program prioritas untuk pendidikan juga diberikan seragam gratis bagi siswa kelas 1 SD dan 7 SMP baik negeri maupun swasta. Dimana masing-masing siswa akan mendapat tiga seragam pada tahun ajaran baru 2022 ini.
Murni juga menyampaikan bahwa sesuai data, pada tahun 2023 untuk SD ada 12.558 siswa dan 11.294 untuk SMP dengan nilai anggaran yang dialokasikan senilai Rp 19,6 miliar.