Pastikan Bansos Tepat Sasaran, Komisi VIII DPR RI Kunjungan Kerja Ke Balikpapan
Onix News, Balikpapan – Untuk mengisi masa reses 11 orang anggota Komisi VIII DPR RI melakukan kunjungan kerja bersama jajaran Kemensos di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (19/4/2022).
Sebagai bagian dari agenda kunjungan, Komisi VIII DPR RI melakukan dialog dengan Pemerintah Daerah dan para stakeholder di Balai Kota Balikpapan untuk membahas pengawasan, yakni terhadap penyelenggaraan penyaluran bantuan sosial, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, serta kesiapsiagaan bencana.
Dalam kesempatan ini, Komisi VIII DPR RI mengingatkan bahwa Pemerintah Daerah memiliki tugas untuk memastikan penyaluran bantuan sosial (bansos) yang diberikan kepada masyarakat agar tepat sasaran.
“Sejauh ini belum ada laporan, ini menujukkan bahwa program berjalan lancar dari Januari sampai April, kita harapkan program bantuan bisa terdistribusikan dengan baik,” ujar Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tubagus Ace Hasan Syadzily.
Dalam kesempatan tersebut, anggota Komisi VIII DPR RI melakukan penyerahan bantuan secara simbolis. Bantuan terdiri atas Program Keluarga Harapan (PKH), Program Kartu Sembako/BPNT), dan BLT Minyak Goreng. Selain itu disalurkan pula bantuan kesiapsiagaan bencana dan bantuan ATENSI.

Menurut data, di Provinsi Kalimantan Timur terdaftar sebanyak 123.956 KPM PKH dengan nilai bantuan Rp93.493.125.000, BPNT menjangkau 573.475 KPM dengan nilai bantuan Rp114.695.000.000, dan BLT Minyak Goreng meliputi 337.110 KPM dengan nilai bantuan Rp33.771.000.000.
Kemensos membantu Pemda berupa beras reguler penanganan bencana alam sebanyak 20.000 kg beras dengan nilai Rp215.380.000 dan bantuan pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil 66 KK sebesar Rp300.000.000.
Untuk bantuan ATENSI diberikan dalam bentuk bantuan kewirausahaan, lanjut usia (lansia), disabilitas, dan anak yatim piatu kepada 586 KPM senilai Rp640.595.270 sehingga total bantuan sebesar Rp243.055.100.270.

Sementara di Kota Balikpapan sendiri tercatat sebanyak 12.065 KPM PKH dengan bantuan senilai Rp9.068.425.000, BPNT menjangkau 63.215 KPM dengan nilai Rp12.643.000.000, dan BLT Minyak Goreng menjangkau 36.555 KPM senilai Rp3.655.500.000.
Bantuan ATENSI untuk kewirausahaan, lansia, disabilitas, dan anak yatim piatu sebesar Rp111.700.000 sehingga total bansos di Kota Balikpapan senilai Rp25.478.625.000.
“Bantuan ATENSI yang disalurkan tadi merupakan kontribusi dari Sentra Terpadu Kartini Temanggung dan Sentra Terpadu Prof. Dr. Suharso Surakarta,” jelas Ace.(yoga)