Nilai Ekspor Indonesia ke Belanda Meningkat Pesat

Onix News, Balikpapan – Dibandingkan tahun lalu, nilai ekspor Indonesia dalam neraca perdagangan Indonesia dengan Belanda tercatat surplus sebesar USD 2,9 miliar.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dalam Forum Sinergi duta besar Belanda dan Indonesia di Hotel Novotel Balikpapan, Kamis (22/9/2022).

Forum Sinergi duta besar Belanda dan Indonesia ini mengambil tema memperkuat rantai nilai global industri Kalimantan Timur dalam kemitraan ekonomi Indonesia dan Belanda. Kegiatan ini sekaligus dalam rangka rangkaian kunjungan kerja dan kegiatan BKSP DPD RI di Provinsi Kaltim

“Bahwa kinerja perdagangan RI secara nasional per Agustus diangka USD 34 miliar lebih. Itu tertinggi ya. Di akhir tahun lalu juga segitu angkanya. Tahun lalu angka segitu di bulan Desember kalau sekarang baru di Agustus. Jadi tahun ini melebihi tahun lalu,” ungkap Jerry di sela kegiatan, Kamis (22/9/2022).

Pencapaian luar biasa itu menurut Jerry berkat kerja keras semua pihak bukan hanya Kementerian Perdagangan saja, tapi juga dari semua stakeholder termasuk DPD RI, DPR RI dan semua pihak yang turut membantu.

“Mudah-mudahan forum-forum seperti ini bisa lebih sering digelar. Dan semoga jadi dorongan kita semua, yang penting daerah juga harus banyak terlibat karena semua produk barang-barang  yang mau diekspor hubungan dagangadagang itu kan letaknya kan di daerah sehingga kami butuh support dari teman-teman di daerah,” kata Jerry.

Jerry mengaku, pihaknya banyak bersinergi dengan Kementerian Luar Negeri dengan Pemda, Pemprov, Pemkab, Pemkot dan termasuk DPD. Baginya pencapaian ini buah dari kerja sama kolektif semua tim.

Komoditas utama yang menjadi unggulan dalam kerjasama perdagangan dengan Belanda selama ini adalah batu bara, CPO, nikel, elektronik, kayu dan produk turunan lainnya.

“Kaltim itu sumbernya. Kami bersyukur pak wagub hadir beri pencerahan untuk kita semua. Dan ini kalau bicara kerjasama dagang gak sekali dua kali, tapi kontinyu dan produk-produk itu sudah diekspor sejak lama. Dan itu jadi salah andalan pemerintah daerah yang sangat kontributif,” katanya.