Masuki Kompetisi Pasar Kendaraan Logistik, Mercedes-Benz Andalkan Axor 1623 R
Onix News, Balikpapan – Tingginya demand pasar akan kendaraan angkut di Indonesia khususnya truk dengan kualitas baik dan harga kompetitif, sepertinya disadari betul oleh pabrikan otomotif asal Jerman, Mercedes Benz.
Selama ini pasar kendaraan angkut memang lebih banyak dikuasai oleh produsen Jepang yang menawarkan produk dengan harga yang lebih affordable. Maklum saja, brand image Mercedes-Benz terlanjur melekat sebagai kendaraan priyayi.
Sebut saja Actros misalnya, varian truk heavy duty yang pertama kali diperkenalkan Mercedes-Benz di tahun 1996 ini, untuk unit keluaran tahun 2023 dibandrol dengan harga hingga Rp 3 milyar. Demikian pula dengan varian Arocs yang memiliki kisaran harga serupa, karena masih berstatus CBU dengan masa inden hingga 5 bulan.
Mempertimbangkan hal tersebut, Daimler Commercial Vehicle Indonesia (DCVI) akhirnya mengeluarkan Axor 1623 R. Truk heavy duty ini dirakit di Wanaherang, Bogor, sehingga cost produksi bisa jauh ditekan dan berimbas ke harga jualnya yang tidak setinggi truk produksi Eropa. Teknologi dan fitur keselamatan yang disematkan pun sudah sesuai dengan standar yang telah diterapkan oleh Daimler.
PT Bintang Kutai Motor Balikpapan sebagai Authorized Dealer Mercedes-Benz Truck and Bus optimis Axor 1623 R dengan sejumlah kelebihannya, mampu bersaing di pasar kendaraan heavy duty dan turut meramaikan industri logistik di Kalimantan Timur (Kaltim).

Axor 1623 R tidak akan bertarung sendirian, Mercedes-Benz juga menghadirkan dua varian lainnya, yakni Axor 2528 RMC dan Axor Tractor Head 4028 T. Ketiganya dipamerkan di halaman PT Bintang Kutai Motor, Jalan Soekarno Hatta, Balikpapan Utara.
Sekedar informasi, dua angka di depan seri Axor mewakili beban maksimal yang sanggup diangkut, sedangkan dua digit dibelakangnya merupakan tenaga yang mampu dihasilkan oleh mesinnya. Jadi untuk Axor 1623 R, berat beban maksimal yang mampu diangkut adalah 16 ton, dan tenaga maksimal mesin ada di 230 HP.
Direktur Utama PT Bintang Kutai Motor, Daniel Thio mengatakan, Mercedes-Benz ingin masyarakat luas mengetahui bahwa Mercedes-Benz yang terkenal dengan produk otomotif mewahnya, juga memiliki produk yang dibutuhkan sektor industri.
“Semua segmen bisa kami penuhi. Truk yang diluncurkan Mercedes-Benz sudah sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2022, tentang Organisasi dan Tata Kerja Distrik Navigasi. Tahun 2021 kami mengenalnya cuma dengan istilah ODOL (Over Dimension dan Over Load). Sekarang truk kami memenuhi kriteria sesuai peraturan,” ujar Daniel saat berbincang dengan media ini, Selasa (18/7/2023).
Khusus untuk segmen logistik dan konstruksi, Daniel menambahkan, truk logistik ada di Type Axor 1623 R – E4 WB 6000 dengan bak yang telah memenuhi dimensi sesuai aturan di Pasal 227 UU no.22 Tahun 2009. “Yang memang didesain dengan bak yang cukup panjang, yaitu 8.350 m,” imbuhnya.
Daniel juga mengakui bahwa type Axor merupakan penyederhanaan dari para raja seperti Actros. “Ya anda kan sudah tau seperti apa Actros. Fitur-fiturnya canggih, serba elektronik dan mahal, jadi mungkin terkesan merepotkan buat orang Indonesia,” selorohnya.
Oleh karena itu, kata Daniel, Mercedes-Benz merakit sendiri type Axor di Bogor. Tujuannya tak lain memang untuk menekan biaya produksi. Selain itu, fitur-fitur yang dibawa Axor juga lebih sederhana, dan dianggap sesuai untuk market Indonesia.
“Biaya produksi bisa ditekan, fitur-fitur yang dianggap tidak sering dipakai juga dihilangkan. Disini kan orang bingung kalo panel dashboard terlalu ramai tombol. Ya itulah sebabnya harga Axor bisa kompetitif,” jelas Daniel.
Daniel juga meluruskan anggapan bahwa aftersales dan sparepart Mercedes-Benz sulit didapatkan. Dirinya pun berani memberi garansi dua tahun untuk setiap varian truk yang ditawarkan. “Mesin, transmisi dan axle (gardan), itu garansi dua tahun. Kami jamin garansi dua tahun. Sparepart juga cukup tersedia,” tegasnya.
Menurut data spesifikasi, Mercedes Benz Axor 1623 R memiliki panjang total 10.475mm, lebar 2.490mm, dan tinggi keseluruhan 2.910mm. Untuk dapur pacunya, truk ini dibekali mesin OM 906 LA 6 silinder berkapasitas 6,37L yang mampu menyemburkan tenaga maksimal sebesar 231PS/2.200Rpm dengan torsi maksimum 810Nm/1.200-1.600Rpm. Dengan transmisi 6 percepatan maju dan 1 mundur, truk ini diklaim mampu berlari hingga 90 km/jam, dengan final gear ratio tercatat 5.875 dengan differential lock Inter-wheel.
Dari data teknis tersebut, sudah bisa dibayangkan truk ini memiliki tenaga super besar namun efisien dalam konsumsi bahan bakar minyak (BBM) dengan teknologi Direct Injection.
Untuk fitur keamanan, Axor 1623 R menggunakan sistem pengereman utama full dual-circuit air brakes dilengkapi Anti-lock Braking System (ABS) dan sistem pengereman exhaust brake.
Di bagian kaki-kaki, Axor 1623 R ditopang suspensi depan parabolic dengan stabilizer, sedangkan bagian belakang dipasang semi-elliptic with auxiliary springs dan stabilizer. Dengan demikian, kendaraan bongsor ini tetap stabil dan lebih mampu meredam getaran akibat perubahan kontur jalanan.
Pada fitur kenyamanan truk ini telah dilengkapi LED Daytime Running Light, Speed Limiter, Cruise Control, dan Variable Green Band untuk mengatur performa kendaraan agar melaju dengan konsumsi bahan bakar yang tetap irit.