Masih Ada 200 Hektar Kawasan Kumuh di Balikpapan, Abdulloh Dukung Peran LKM Dilanjutkan

Onix news, Balikpapan – Pemerintah RI melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membentuk Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) sejak 2009, dengan program Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku.

LPM menjadi sebuah Lembaga kolektif yang menghimpun masyarakat dan berpartisipasi dalam menanggulangi berbagai persoalan seperti di bidang pembangunan, ekonomi hingga sosial di tingkat kelurahan. Namun pada Juni 2023 lalu program Kotaku dinyatakan berakhir.

Menindaklanjuti situasi tersebut, LKM di Balikpapan menentukan arah dapat melanjutkan peran aktifnya dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah.

Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan keberadaan LKM membantu Pemkot Balikpapan dalam pengentasan kawasan kumuh. Hal ini berdasarkan data DPU Balikpapan dan Disperkim Balikpapan bahwa kawasan kumuh di Kota Beriman masih terdapat sekitar 200 hektare.

“DPRD Balikpapan mendukung keberlanjutan kepengurusan asosiasi LKM. Titik-titik mana saja nanti yang akan didahulukan agar menjadi kawasan bersih, tentunya dinas terkait yang punya datanya,” ujar Abdulloh saat diwawancarai usai hadir dalam pelantikan pengurus LKM periode 2023-2028, Minggu (06/08/2023).

Selama ini LKM dibiayai Bank Dunia melalui Pemerintah RI, namun karena program Kotaku PUPR telah berakhir, maka Abdulloh meminta Pemkot Balikpapan untuk menganggarkan dana pembinaan demi keberlanjutan program kerja LKM Balikpapan.

“Jadi, tidak ada alasan pemerintah untuk tidak membantu program LKM. Soal anggaran pembinaannya nanti akan dibahas bersama dengan Bappeda, Dinas PU, dan Dinas Perkim. Selama ini mereka kerja sosial, sedangkan mereka juga punya keluarga, maka harus diperhatikan,” ujarnya.

Sementara itu Ketua Asosiasi LKM Balikpapan Adi Suwito mengapresiasi DPRD yang telah mendukung LKM untuk terus berpartisipasi dalam menuntaskan program Kotaku di Balikpapan.

“Alhamdulillah apa yang menjadi kegelisahan kami ini ada harapan yang luar biasa dari Ketua DPRD. Pak Abdulloh langsung respons untuk membantu keberlanjutan LKM di Balikpapan. Saya mewakili Asosiasi LKM Balikpapan mengucapkan terimakasih kepada Ketua DPRD,” ucap Suwito.