Kejati dan Disdikbud Kaltim Gelar Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum di Balikpapan, Pemenang Dapat Beasiswa Kuliah
Onix News, Balikpapan – Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum di Balikpapan. Nantinya pemenang dalam lomba ini akan mendapatkan beasiswa penuh ke perguruan tinggi, asalkan mengambil fakultas hukum lewat Program Beasiswa Kaltim Tuntas.

Dengan peserta sejumlah 20 orang (10 pasang), kegiatan ini melombakan karya ilmiah dan teknologi ditinjau dari aspek hukum. Dalam perlombaan ini, peserta diharuskan mempresentasikan karya masing-masing.
Lomba dibuka oleh Wakil Kepala Kejati Kaltim, Amiek Mulandari di Hotel Sagita Horison Balikpapan, Jumat (24/6/2022).
Amiek Mulandari menjelaskan, perlombaan ini merupakan agenda di tahun ketiga di wilayah Kalimantan Timur.
“Kita memilih pelajar dari tingkat SMA, SMK, SLB, kemudian kita saring. Kemudian kita saring lagi di tingkat Provinsi Kalimantan Timur,” terang Amiek Mulandari, Jumat (24/6/2022).
Dilanjutkan dengan menayangkan aplikasi berbasis teknologi yang sudah mereka rancang. Dari hasil presentasi itu, Amiek beranggapan bahwa mereka memperlihatkan karakter tiap peserta.

Kembali ke Amiek, dia menyebutkan bahwa agenda ini bukan sebatas hanya menentukan juara. Melainkan agar kesadaran hukum di masyarakat lebih luas.
“Pelajar tingkat SMA itu sangat potensial karena mereka akan mengembangkan di lingkungan mereka, baik dilingkungan sekolah, pergaulan, keluarga,” tandasnya.
Ditemui pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim, Anwar Sanusi menambahkan, dari juara tingkat Kabupaten/Kota nantinya akan diseleksi untuk melaju ke tingkat Provinsi.
“Nanti di final yang akan dilibatkan jadi juri adalah dosen perguruan tinggi dan kejaksaan. Tahun ini kita melibatkan Kejagung, Insya Allah lebih luas,” ujar Anwar.
Anwar Sanusi mengatakan, nantinya yang meraih predikat juara 1,2 dan 3 Duta Pelajar Sadar Hukum khususnya di tingkat provinsi akan mendapatkan beasiswa untuk kuliah.
“Nanti ketika dia sudah berhasil peringkat 1,2,3 provinsi maka dia bisa melanjutkan kuliah dan akan kita biayai gratis sampai selesai,” ujarnya
Bahkan kata dia, tidak lagi harus ikut seleksi asalkan mengambil jurusan hukum. Bahkan usulan dari Kejati Kaltim termasuk para finalis khususnya yang tidak mampu juga mendapatkan beasiswa untuk kuliah.
“Kalau anak-anak duta pelajar ini juara 1,2,3 asal mengambil hukum dia tidak usah seleksi otomatis dia langsung mendapat beasiswa,” ujarnya.