Gantikan Anies Baswedan, Isran Noor Resmi Nakhodai APPSI Sampai 2023

Onix News, Balikpapan – Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor resmi memimpin Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) sebagai ketua umum menggantikan Anies Baswedan yang telah purna tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober lalu.

Diadakannya pergantian Ketua Umum ini, karena masa Jabatan Gubernur DKI Jakarta telah usai dan secara otomatis berakhir pula jabatan Ketua Umum APPSI.

Gubernur Kaltim Isran Noor sendiri sebelumnya menjabat Wakil Ketua Umum APPSI. Sesuai AD/ART Wakil Ketua Umum otomatis menjadi Ketua Umum ketika ketua sebelumnya berakhir masa jabatan sebagai Gubernur.

Serah terima dilakukan dilakukan dalam Pra Rakornas APPSI di  Hotel Novotel Balikpapan, Rabu (26/10/2022) malam. Isran Noor melanjuitkan  masa bakti hingga 2023. Karena sebelumnya Anies menjabat 2019-2023.

Prosesi pergantian ketua ditandai dengan penyerahan bendera pataka APPSI dari Ketua Umum APPSI Masa Jabatan 2019-2022 kepada Ketua Umum APPSI Masa jabatan 2022-2023.

Usai disahkan sebagai Ketua Umum APPSI masa bakti 2022-2023, Isran mengucapkan terimakasih atas amanah yang diberikan. Dan berjanji akan melanjutkan kebijakan serta program yang telah dilaksanakan oleh ketua umum sebelumnya.

“Menurut saya, kebijakan serta program itu sangat banyak bermanfaat. Baik bagi anggota APPSI sendiri, maupun dampak-dampak yang berpengaruh pada kebaikan program-program pembangunan yang ada di seluruh daerah di Indonesia,” kata Isran.

Isran meminta kepada semua pihak untuk bersama-sama menjalankan amanah tersebut. Tentunya dengan memberikan pendapat, masukan serta pikiran agar tugas yang diemban berjalan dengan baik.

“Kalau ada salah tolong tegur. Saya bangga dan bahagia, dan mohon maaf jika dalam penyelenggaraan kegiatan di Kaltim ada kekurangan,” kata Isran.

Dalam kesempatan itu pula, Isran Noor mengungkapkan bahwa tahun 2024 adalah tahun yang perlu diwaspadai karena akan ada peningkatan suhu politik tanah air.

“Tidak tahu kita apa yang mau terjadi di tahun 2024. Pemilihan presiden, pemilihan presiden, wakil presiden, gak tahu kita apa yang mau terjadi di tahun 2024,” ujarnya.

Lebih lanjut dirinya menuturkan, tahun 2024 akan suasananya akan sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Karena akan kental dengan pertaruhan politik masing-masing elit.

“Suasana yang ngeri-ngeri sedap yang harus kita hadapi, tapi itu adalah sebuah realitas, kita harus laksanakan dengan segala kearifan dalam dunia pemerintahan dan politik kita,” ujarnya

Sementara itu, Ketua Dewan Pakar APPSI Ryaas Rasyid mengatakan serah terima jabatan Ketua Umum APPSI ini dilaksanakan untuk memenuhi amanat Anggaran Rumah Tangga APPSI Bab IV paragraf 2 tentang Penggantian Antar Waktu Dewan Pengurus APPSI pasal 13 ayat (1) huruf d dan ayat (2).

Dimana amanat tersebut menyatakan bahwa Ketua Umum APPSI berakhir masa jabatannya bersamaan dengan jabatan gubernur, dan selanjutnya diganti oleh Wakil Ketua Umum.