Direncanakan Jadi Salah Satu Transportasi di IKN, Doppelmayr Dilirik Untuk Bangun Kereta Gantung
Onix News, Balikpapan – Dalam kunjungan kerjanya ke Austria, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa berkunjung ke kantor Doppelmayr Garaventa Group di Wolfurt untuk bertemu dengan CEO Doppelmayr, Thomas Pichler, serta melihat langsung sistem pembuatan dan pengelolaan kereta gantung.
Menhub mengatakan, kunjungan ini memberikan wawasan berharga tentang teknologi kereta gantung yang telah dikembangkan oleh Doppelmayr, sekaligus menjajaki peluang kerja sama di sektor transportasi salah satunya kereta gantung (ropeway/cable car) bersama Pemerintah Austria.

“Saya mengapresiasi leadership pak Menteri Bappenas dalam mempersiapkan IKN. Dan kita juga akan kembangkan kereta gantung sebagai salah satu transportasi ramah lingkungan utk melayani mobilitas dan pariwisata di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan di IKN,” kata Budi Karya dalam keterangan resmi yang diterima hari Kamis (1/9/2022).
Selama ini Doppelmayr Garaventa Group sudah dikenal sebagai produsen kereta gantung internasional dan penggerak orang untuk area ski, transportasi perkotaan, taman hiburan, dan material handling system. Hingga tahun 2019, perusahaan ini telah melakukan lebih dari 15.000 instalasi di 96 negara.
Rencananya, di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, kereta gantung akan difungsikan sebagai layanan transportasi untuk menghubungkan antara zona bisnis dan komersial dengan zona perumahan di IKN.
Selain difungsikan di IKN, kereta gantung juga dapat digunakan di sejumlah wilayah di Indonesia guna menghubungkan daerah perbukitan atau wilayah yang sulit untuk dijangkau selain juga dapat dimanfaatkan sebagai objek wisata.
Pada kesempatan tersebut, Menhub juga mengundang pihak Doppelmayr dan sejumlah perusahaan di Austria untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan sistem transportasi perkeretaapian di Indonesia, khususnya kereta gantung.
Termasuk melakukan kerja sama pengembangan SDM dalam teknologi kereta gantung, dengan melaksanakan program pertukaran SDM, maupun program-program lainnya.